Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2015

Sajak Kecil tentang Kehidupan

S amar-samar terdengar deru mesin di kejauhan Ada juga gemuruh ombak yang menghantam karang di tepian pantai Serta keramaian jiwa berlalu lalang di pusat kota Tak lupa kicauan burung-burung saling bersautan di dahan pohon Apa yang kita cari? Sesuatu yang memuaskan batin atau santapan nurani? Tatapan penuh kekaguman ataukah sanjungan yang syahdu didengar? Sebuah kesempurnaan atau sedikit kebahagiaan? Ahh, munafik rasanya Hanya itu yang dapat terucap dari lidah tak bertulang Kala harapan dan asa yang bersemayam di dalam sanubari Berharap mampu melawan segala realita dunia yang fana Entah siapa yang peduli Roda semesta berputar dengan kekuasaannya sendiri Seakan kita hidup di alam liar yang selalu mengintai tiap saat Saat kerasnya karang dan tebing tak sekeras ketamakan hati Inikah kehidupan? Ketika angka dan tanda jasa lebih berharga dari sebuah moral Jalan pintas dianggap pantas

Kau Harus Tahu

Gambar
Kau tentu tahu Aku bukanlah Shakespeare dengan sajak-sajak indahnya Bukan juga Da Vinci dengan goresannya yang mengagumkan Tak sehebat Sinatra dengan harmoni melodinya Ataupun Di Caprio dengan pesonanya yang memukau dunia Namun, kau harus sadar Meski waktu senantiasa berlalu dan tak kunjung kembali Ketika logika dan nurani teruji oleh hiruk pikuk realita Hingga gelapnya malam tak mampu lagi mengajakku terlelap Aku kan selalu menjagamu dalam setiap doaku Kau harus tahu. Dan percayalah.