Di Sinilah Febry Gunawan Berbagi Cerita

B elakangan ini gue lagi suka ngebuka situs Reader's Digest . Reader's Digest (RD) punya beberapa situs cabang sesuai dengan negara atau kawasan benua tertentu, Indonesia sendiri belum punya situs RD-nya sendiri, yang ada hanyalah situs RD Asia ( http://www.rdasia.com ). Tapi setelah beberapa kali mencari tahu, ternyata Indonesia punya situs RD-nya sendiri ( http://www.readersdigest.co.id ). Dan beberapa hari lalu gue sempet buka situs RD Asia dan baca beberapa artikel di dalamnya. Dari beberapa artikel yang gue baca itu, ada satu artikel yang 'menyentuh' buat diri gue. Artikel yang berisikan pesan moral yang luar biasa tentang kisah nyata seorang mahasiswa calon sarjana kedokteran yang sedang berada di sebuah rumah sakit untuk mengumpulkan data guna menyelesaikan thesisnya di tahun 2009. Gaperlu basa-basi lagi, inilah kisah tentang 'My Unexpected Teacher' . c heck this out! S elama tujuh semester pertama sebagai mahasiswa kedokteran di Universitas G...

Sekarang gue ingin berbagi kisah gue tentang 'cinta lintas angkatan' yang pernah gue alami waktu di SMA . Ketika itu gue terpilih menjadi pengurus organisasi siswa intra sekolah. Beberapa temen gue dan adik-adik kelas juga terpilih. Diantara banyaknya adik kelas yang terpilih juga, secara tidak sengaja gue cukup dekat dengan satu adik kelas cewe. Gue dan dia dekat karena kita ada di organisasi itu. Padahal sebelumnya, gue dan dia gak pernah saling nyapa. Kita hanya sekedar tau nama satu sama lain. Awalnya obrolan gue dan dia emang cuma sebatas program kerja dan bercanda basa-basi. Tapi lama-kelamaan berlanjut jadi sering cerita soal kesehariannya dia dan curahan hatinya dia. Entah itu cerita tentang guru-guru, pelajaran, atau temen-temen di kelasnya dia. Semuanya mengalir begitu saja.   Kedekatan diantara kami yang berawal dari organisasi itu mulai berlanjut ke kedekatan personal. Gue dan dia sering pulang sekolah sampai sore hanya untuk sekedar ngobrol. Mungkin bi...

D alam hidup kita pasti banyak hal yang datang dan pergi. Banyak hal yang kita peroleh dan yang hilang dari hidup kita, baik itu seseorang, benda, ataupun hal-hal yang tidak bisa kita alami dua kali.  Gue pernah punya handphone pabrikan Jepang yang udah gue sayang banget karena udah lama gue ngejalanin hidup gue bareng dia. Dia udah kayak teman hidup buat gue. Meskipun gak terlalu bagus dan gak mahal, tapi dia udah gue anggep kayak adek gue sendiri. Malahan kayak pacar gue sendiri. Dia selalu ada buat gue. Dia selalu ngertiin gue. Sudah berbagai macam asam manis hidup yang gue rasain sama dia. Susah dan senang kita selalu bersama. Udah sekitar 3 tahun jalinan cinta kita berjalan dengan lancar dan manis.  Sampai akhirnya suatu ketika, hubungan yang sudah kita jalani harus berakhir dengan tragis. Dan gue gak tega hati menceritakan gimana hubungan kami berakhir. Jadi jangan paksa gue buat nyeritain kisahnya ya. Nah jadi gini ceritanya. Seperti hari-hari Sabtu bias...